Ways to Raise Awareness

The Buddha taught, that with vipassana meditation—i.e. passively observing every movement of the body & mind (thoughts, feelings, emotions, desires, hopes,  despairs, pleasures, sufferings, etc.) at the present moment—human beings may achieve insight or enlightenment on the true nature of existence which is impermanent and unsatisfactory. With the dawn of insight, human beings are freed from attachment to the body & mind, to the self, and hence are freed from suffering. But it is impossible to achieve this freedom by the exertion of any effort on the part of the self to achieve it in the future, because the very self/me is the cause of suffering; the me could not possibly eliminate the me.

Thus the distinguishing features of vipassana meditation are: passivity, stopping, detachment, being in the present moment. As the Buddha said to the killer Angulimala: “I have stopped a long time ago. It is you who still keep running. Stop!” Being in the present moment continuously, in which the me/self and thoughts cease altogether, is the door which opens up towards freedom, according to the Buddha in Mulapariyaya-sutta (Majjhima Nikaya, 1).

Source : http://meditasi-mengenal-diri.org/krishnamurti_vipassana_intro.html

Meditation teachers often explain, the miracle is not if we can fly, the miracle is not if we can see spirits, the miracle is also not when we sit meditating experiencing strange; but the miracle is that when we walk we realize our footsteps are stuck to this earth; that is a miracle, if that may be called a miracle. The miracle is not being able to read people's minds, see spirits, go to other realms, but be able to realize the arising of any own thoughts, be able to realize the arising of any own feelings.

Source : https://translate.googleusercontent.com/translate_c?depth=1&hl=id&nv=1&rurl=translate.google.com&sl=auto&sp=nmt4&tl=en&u=http://meditasi-mengenal-diri.org/mmd_krishnamurti_vipassana.html&xid=17259,15700023,15700043,15700186,15700191,15700259,15700271&usg=ALkJrhjbjflxb8XIwRewMbemOpBbcZAhOQ


*****

Let's Exchange Link

Please buddy enter the html code of my blog link to your blog. After that, please comment that my friend has installed my blog link. Then I will install the blog link below. The following is the html code of my blog link : 


Look like this : Let's Exchange Link

Friends link :


Number Of Visits


The True Definition of Miracles

Meditation teachers often explain, the miracle is not if we can fly, the miracle is not if we can see spirits, the miracle is also not when we sit meditating experiencing strange; but the miracle is that when we walk we realize our footsteps are stuck to this earth; that is a miracle, if that may be called a miracle. The miracle is not being able to read people's minds, see spirits, go to other realms, but be able to realize the arising of any own thoughts, be able to realize the arising of any own feelings.

Source : https://translate.google.com/translate?hl=id&sl=id&tl=en&u=http%3A%2F%2Fmeditasi-mengenal-diri.org%2Fmmd_krishnamurti_vipassana.html

*****

Let's Exchange Link

Please buddy enter the html code of my blog link to your blog. After that, please comment that my friend has installed my blog link. Then I will install the blog link below. The following is the html code of my blog link : 


Look like this : Let's Exchange Link

Friends link :

Number Of Visits

Cara Meningkatkan Kesadaran

Sang Buddha mengajarkan, bahwa dengan meditasi vipassana—yakni mengamati secara pasif setiap gerak-gerik jasmani dan batin (pikiran, perasaan, emosi, keinginan, harapan, keputusasaan, kesenangan, penderitaan, dan sebagainya)—manusia dapat memperoleh pencerahan akan hakikat sesungguhnya dari kehidupan/eksistensi yang tidak kekal dan tidak memuaskan ini. Dengan tercapainya pencerahan itu, manusia terbebas dari kelekatan pada jasmani dan batinnya; dengan demikian, terbebas dari penderitaan (dukkha). Namun pembebasan dari penderitaan ini tidak mungkin tercapai dengan suatu usaha yang aktif dari aku/diri ini untuk mencapainya, oleh karena justru aku/diri inilah sumber atau penyebab dari penderitaannya—aku/diri tidak mungkin dapat melenyapkan aku/diri.

Justru  sifat-sifat khusus dari meditasi vipassana adalah kebalikan dari kehidupan sehari-hari: pasif, berhenti, diam, lepas, berada pada saat kini. Seperti kata Sang Buddha kepada Angulimala, si perampok dan pembunuh: “Aku sudah lama berhenti. Kamulah yang masih terus berlari. Berhentilah!” Berada pada saat kini terus-menerus, yang di situ aku/diri dan pikiran ini berhenti, itulah pintu menuju pembebasan, menurut Sang Buddha. (Mulapariyaya-sutta, Majjhima Nikaya, 1 dan Bahiya-sutta, Udana, 1.10).


Guru-guru meditasi sering menjelaskan, mukjizat itu bukannya kalau kita bisa terbang, mukjizat itu bukannya kalau kita bisa melihat makhluk-makhluk halus, mukjizat itu bukan pula pada saat kita duduk bermeditasi mengalami yang aneh-aneh; tetapi mukjizat itu pada waktu kita berjalan kita menyadari langkah kaki kita yang menempel di bumi ini; itulah mukjizat, kalau hal itu boleh disebut mukjizat. Mukjizat bukannya mampu membaca pikiran orang, melihat makhluk halus, pergi ke alam lain, melainkan mampu menyadari timbulnya pikiran sendiri apa pun juga, mampu menyadari timbulnya perasaan sendiri apa pun juga.


Facebook Meditasi Mengenal Diri(MMD) : https://free.facebook.com/profile.php?v=timeline&timecutoff=1433679447&sectionLoadingID=m_timeline_loading_div_1325404799_1293868800_8_&timeend=1325404799&timestart=1293868800&tm=AQBspTizKP841VzC&id=112080885544108&refid=17
Grup Titik Hening : https://free.facebook.com/groups/165428140238951?
Facebookku : https://free.facebook.com/rezha.yogabama.921

Jadi, untuk belajar kesadaran itu mudah.  Sadari setiap perasaan dan pikiran yang timbul dalam diri dan jangan lupakan untuk selalu berpikir logis dan berpikir positif.

*****

Ayo Tukar Link

Silahkan sobat masukkan kode html link blog saya ke blog sobat. Setelah itu silahkan berkomentar bahwa sobat telah memasang link blog saya. Kemudian saya akan memasang link blog sobat dibawah. Berikut ini merupakan kode html link blog saya :



Jadinya seperti ini : Ayo Tukar Link

Link Teman-teman

Jumlah Kunjungan

Cara Mengembangkan Kesadaran Dengan Berlatih Meditasi Vipassana

Sang Buddha mengajarkan, bahwa dengan meditasi vipassana—yakni mengamati secara pasif setiap gerak-gerik jasmani dan batin (pikiran, perasaan, emosi, keinginan, harapan, keputusasaan, kesenangan, penderitaan, dan sebagainya)—manusia dapat memperoleh pencerahan akan hakikat sesungguhnya dari kehidupan/eksistensi yang tidak kekal dan tidak memuaskan ini. Dengan tercapainya pencerahan itu, manusia terbebas dari kelekatan pada jasmani dan batinnya; dengan demikian, terbebas dari penderitaan (dukkha). Namun pembebasan dari penderitaan ini tidak mungkin tercapai dengan suatu usaha yang aktif dari aku/diri ini untuk mencapainya, oleh karena justru aku/diri inilah sumber atau penyebab dari penderitaannya—aku/diri tidak mungkin dapat melenyapkan aku/diri.

Justru  sifat-sifat khusus dari meditasi vipassana adalah kebalikan dari kehidupan sehari-hari: pasif, berhenti, diam, lepas, berada pada saat kini. Seperti kata Sang Buddha kepada Angulimala, si perampok dan pembunuh: “Aku sudah lama berhenti. Kamulah yang masih terus berlari. Berhentilah!” Berada pada saat kini terus-menerus, yang di situ aku/diri dan pikiran ini berhenti, itulah pintu menuju pembebasan, menurut Sang Buddha. (Mulapariyaya-sutta, Majjhima Nikaya, 1 dan Bahiya-sutta, Udana, 1.10).

Facebook Meditasi Mengenal Diri(MMD) : https://free.facebook.com/MMD-Meditasi-Mengenal-Diri-112080885544108/
Facebookku : https://free.facebook.com/rezha.yogabama.921

*****

Ayo Tukar Link

Silahkan sobat masukkan kode html link blog saya ke blog sobat. Setelah itu silahkan berkomentar bahwa sobat telah memasang link blog saya. Kemudian saya akan memasang link blog sobat dibawah. Berikut ini merupakan kode html link blog saya :



Jadinya seperti ini : Ayo Tukar Link

Link Teman-teman

Asep Sukarman
Ayo Kepo!
Belajar Bareng Yuk | Jangan Takut Mencoba
Filewall
Juragan Artikel
Newbie Belajar Bisnis Online



Komunitas Belajar Komputer

Jumlah Kunjungan

Ways to Raise Awareness

The Buddha taught, that with vipassana meditation—i.e. passively observing every movement of the body & mind (thoughts, feelings, emoti...